on
AMAZON
- Get link
- X
- Other Apps
DIET — Pertandingan final Copa del Rey musim ini menyuguhkan laga rivalitas klasik yang penuh gairah antara dua tim sekutu abadi: Barcelona versus Real Madrid. Aksi besar dengan nama El Clasico tersebut bakal berlangsung di stadion La Cartuja, Sevilla, pada Minggu, 27 April 2025 dini hari waktu Indonesia Barat.
Pertandingan kali ini tak sekadar tentang perebutan juara, tetapi juga mengenai taruhan martabat dan kekuatan dalam arena sepak bola Spanyol. Para penikmat bisa menonton langsung laga tersebut lewat saluran TV RCTI atau menggunakan aplikasi streaming Vision+.
Kejelasan pertandingan El Clasico pada laga terakhir datang setelah kedua klub menyelesaikan jalannya semi final dengan skenario yang memukau.
Real Madrid berhasil mencapai final setelah mengalahkan Real Sociedad dengan skor total 5-4 di agregat, pertandingan tersebut membutuhkan perpanjangan waktu untuk menentukan pemenangnya.
Sebaliknya, Barcelona tampil apik ketika bermain di tempat Atletico Madrid. Satu-satunya gol dari Ferran Torres mengamankan kemenangan tipis 1-0 serta posisi mereka di partai puncak dengan skor total akhir yang sama.
Pertandingan akhir ini merupakan kali kedua puluh tiga bertemu diantara Barcelona dan Real Madrid sepanjang sejarah Copa del Rey.
Sampai sekarang, Blaugrana sedikit lebih unggul dalam riwayat head-to-head melawan Madrid dengan 16 kali menang dibandingkan 13 kali untuk Madrid, dan sisanya dari delapan pertandingan berakhir seri.
Meskipun demikian, bila melihat catatan pertandingan dalam putaran akhir, El Real mempunyai momen berharga. Di tujuh kesempatan sebelumnya ketika keduanya bertemu di babak final, Madrid berhasil meraih kemenangan di pertarungan terakhir mereka tahun 2014 berkat gol legendaris dari Gareth Bale yang tidak dapat dilupakan.
Final Copa del Rey 2025 bakal jadi El Clasico kelima dalam musim 2024-2025. Yang unik, ketiganya yang lalu di tahun ini berhasil dimenangi oleh Barcelona.
Barcelona menunjukkan performa superior melawan Real Madrid, termasuk kemenangan besar 4-0 di Santiago Bernabéu dalam kompetisi La Liga. Selain itu, mereka juga mengalahkan Madrid dengan skor 5-2 di Piala Super Spanyol, menjadikan tim tersebut tidak berkutik.
Keadaan ini pastinya meningkatkan suhu ketegangan menjelang pertandingan pamungkas, sambil menjadi bukti siapakah sesungguhnya juara Spanyol untuk musim ini. Lebih-lebih lagi, pertandingan terakhir hanyalah sekali saja dan akan digelar di lapangan neutral.
Faktor psikologis dan taktik akan sangat berpengaruh pada laga tersebut. Hansi Flick dari tim Barcelona serta Carlo Ancelotti bersama skuad Real Madrid dipaksa untuk dapat mengoptimalkan kemampuan setiap pemain mereka.
Barcelona tiba dengan semangat besar untuk meningkatkan jumlah trofi Copa del Rey mereka yang saat ini telah berjumlah 31. Keberhasilan meraih kemenangan tersebut akan mengukuhkannya sebagai raja dalam turnamen terlama di Spanyol.
Sebaliknya, Real Madrid pun tidak rela ketinggalan dalam perebutan trofi lokal. Mereka hanya memiliki 20 juara dan pastinya berambisi untuk mengejar ketertinggalan dari saingannya sejati tersebut.
Di samping itu, laga El Clasico ini juga mengulang kembali dominasi yang ditunjukkan Barcelona sepanjang musim. Real Madrid pastinya berkeinginan untuk mengakhiri serangkaian hasil negatif dalam tiga pertandingan terakhir mereka dan menyelesaikan musim ini dengan membawa martabat.
Kedua pelatih telah mengenali cara main satu sama lain. Akan tetapi, strategi baru dapat membuat perbedaan pada pertandingan besar seperti ini, khususnya saat tekanannya mencapai titik tertinggi.
Perhatian pun akan terpusat pada para pemain berbakat yang dapat menentukan keberhasilan tim. Pemain-pemain ternama seperti Jude Bellingham, Vinicius Jr., sampai Luka Modric siap memberikan performa terbaik mereka untuk membawa pulang piala bagi El Real.
Di kubu Barca, permainan gemilang dari Lamine Yamal, Joao Felix, dan Ferran Torres dapat menjadi pedang tajam. Apalagi, para pemain muda Barca tengah berada pada puncak kepercayaan diri setelah penampilan fantastis mereka sepanjang musim ini.
Flick terkenal karena kemampuan mengorganisir tim secara cepat dan efisien. Sejak kehadirannya, Barca berubah menjadi tim yang agresif dan tajam ketika menyerang.
Ancelotti tentunya tidak sembarang pelatih; ia memiliki banyak pengalaman dan dikenal sebagai salah satu dari para mentor terkemuka dalam sepak bola global. Pertandingan final ini dapat berperan sebagai kesempatan terakhir untuk menunjukkan kualitas mereka sepanjang akhir musim kepada dua strategis yang paling dihormati di Benua Biru tersebut.
RCTI dan Vision+ akan membroadcast pertandingan ini secara langsung, menjadikannya tontonan yang tidak boleh dilewatkan oleh para pecinta sepak bola dalam negeri. Pertandingan akan dimulai pada pukul 02.00 WIB, waktu sempurna untuk menyaksikan El Clasico di Indonesia.
Jangan melewatkan salah satu laga terpanas dan tersohor dalam jagat sepak bola global. Persiapkan dirimu, karena pertarungan antara Barcelona melawan Real Madrid pada babak final Copa del Rey mendatang bakal memutuskan siapa yang berhak disebut raja sesungguhnya dari Spanyol untuk musim ini.
Comments
Post a Comment